PARU-PARU DAN BENTENG PERTAHANANNYA
Paru-paru adalah organ yang sangat penting dalam menjaga kesehatan dan kehidupan manusia. Karena melalui paru-paru seluruh sel pada tubuh manusia bisa mendapatkan pasokan oksigennya untuk bisa menjalankan segala bentuk aktifitasnya. Oksigen adalah unsur utama yang tidak boleh tidak ada, oksigen harus selalu ada dan pastikan bisa masuk terserap ke dalam sel tubuh. Jika manusia pasokan oksigennya terhenti akibat berbagai lain hal maka manusianya menjadi tidak sehat, sakit dan bahkan sangat mungkin bisa meninggal dunia.
Sayangnya udara yang masuk ke dalam tubuh manusia itu tidak murni berupa zat oksigen saja, udara yang terhirup ke dalam paru-paru sering diikuti oleh berbagai hal yang tidak baik untuk kesehatan. Udara kotor akibat banyaknya debu ternyata juga banyak mengandung mikroorganisme seperti bakteri, virus, dan juga gas yang berbahaya. Oleh karena itu tubuh manusia harus sekaku bisa menyiapkan berbagai proteksi agar udara yang masuk ke dalam paru-paru yang nantinya akan masuk ke dalam darah benar-benar steril serta bebas bahan terlarang yang bisa mengganggu semua aktifitas tubuh.
Melalui berbagai mekanisme sistem imun, udara yang pada akhirnya masuk ke dalam darah manusia, idealnya adalah dipastikan harus steril dan higienis, peran ini telah diprankan oleh berbagai sistem seperti sistem penciuman, penyaringan dan penyesuaian suhu dan tekanan udara yang dilakukan oleh rongga hidung. Kemudian udara yang mengandung kuman penyakit baik bakteri, virus atau mikroorganisme lainnya juga akan terfilter oleh karena keberadaan mukosa dan lendir yang diproduksi oleh tubuh melalui sel goblet, sel mukos dan peran limfosit darah yang selalu menyelubungi ke 2 organ paru, hal ini sebagai tindakan pengamanan dalam menyingkirkan/membunuh kuman yang ada.
Selama kondisi semua organ tubuhnya berfungsi dengan baik, dimulai dari kondisi lambung, kondisi sirkulasi darah keduanya baik maka maka semua hal-hal negatif yang mengganggu ekosistem paru-paru akan bisa teratasi dengan baik dan paru-paru bisa bekerja optimal. Namun jika kondisi lambung, kondisi darah yang sirkulasinya tidak lancar maka jika saja terinfeksi kuman, virus, akibat terpapar udara kotor dan terkontaminasi dengan berbagai jenis polutan hal ini akan mempermudah berbagai zat asing bisa masuk ke dalam paru-paru, gagal terfilter dengan baik, sehingga menyebabkan ekosistem di dalam paru-paru akan terganggu dan manusianya mengalami gangguan kesehatan alias sakit.
Batuk adalah salah satu efek agar paru-paru bisa menghalau keberadaan zat asing yang masuk ke dalam paru-paru, namun batuk sering dikonotosikan sebagai sumber penyakit, lalu batukknya ditekan, dihilangkan begitu saja, dihilangkan gejalanya dengan pemberian suatu obat antitusif (antibatuk) padahal sebenarnya jika efek batuk diberi sedikit keleluasaan maka efek batuk ini penting untuk menghilangkan/menyingkirkan zat-zat asing yang masuk ke alam tubuh manusia, bisa jadi batuknya hanya sementara saja hingga kondisinya stabil maka batuknya akan hilang dengan sendirinya.
Kecuali jika seseorang mengalami batuk yang terjadi lebih dari 1 minggu, maka hal ini perlu dilakukan penanganan yang lebih serius, terutama jika disertai badan demam dengan suhu tinggi maka sebaiknya segera diperiksakan ke dokter atau ahli kesehatan untuk dicarikan jalan kesembuhan yang terbaik.
Ada beberapa kelainan jenis batuk mulai yang ringan sampai yang berat antara lain :
1. Batuk karena radang tenggorokan : tanda2nya diawali dengan gangguan menelan, tenggorokan sakit, demam, semua persendian sakit maka kondisi ini sebaiknya ditangani dengan pemberian obat yang meliputi antibiotik, nutrisi vitamin dan nutrisi untuk menjaga agar lambung senantiasa sehat. Mengapa tidak perlu diberikan penurun panas? Obat penurun panas boleh diberikan jika suhu badan melebihi 39”C, jika kurang dari suhu tersebut kondisi demam itu justru diperlukan untuk merangsang sistem imun tubuh agar mampu membentuk imun yang sempurna.
2. Batuk Asma : tanda2nya adalah batuk sering kambuh jika terpapar oleh udara
yang kurang higienis akibat berdebu, akibat bau sesuatu yang menyengat, udara lembab dan dingin, atau akibat mengkonsumsi sesuatu makanan/minuman yang berdampak alergi. Batuk Asma dibedakan ada 2 yaitu asma yang banyak memproduksi dahak (basah) dan batuk asma yang disertai gejala penyempitan saluran nafas, bahkan hingga tidak bisa bernafas/tercetik ( asma kering ).
3. Batuk karena infeksi saluran nafas bawah, yang meliputi Bronkritis, pneumonia, TB paru dan infeksi virus. Pada kasus infeksi nafas bawah ini kondisinya lebih serius dibanding kondisi-kondisi diatas, jika tidak tertangani secara tepat dan terlambat sering seseorang yang mengalami hal ini harus dilarikan ke Rumah sakit untuk dilakukan tindakan pertolongan baik berupa penggunaan oksigen, penggunaan obat asma, antibiotik dosis tinggi dan berbagai tindakan kedaruratan lainnya. Jika terlambat penanganan maka paru-paru akan mengalami penurunan saturasi oksigen dan bisa meninggal dunia.
4. Batuk karena autoimun adalah batuk yang terjadi tiba-tiba parah, awalnya seseorang yang terserang batuk ini terlihat nampak sehat, namun tiba-tiba mengalami sesak nafas, paru-parunya berkabut dan kondisinya terus memburuk. Autoimun adalah kondisi penyakit baru dan langka yang sampai saat ini tidak diketahui sebabnya, di duga akibat karena seseorang sering mengkonsumsi makanan/minuman yang bahannya sintetis, berpengawet sintetis, perasa sintetis dan sebagainya. Makanan/minuman ini saat setelah dikonsumsi ternyata dikenali tubuh bukan sebagai bahan makanan bergizi namun sebagai zat atau senyawa asing yang berbahaya, sehingga tubuh melakukan proteksi yang berlebihan namun akibat proteksi berlebihan ini semua sistem koordinasi menjadi inballance yang justru semua sistemnya menjadi kacau dan tidak terkontrol.
Hal yang paling menakutkan pada kondisi batuk autoimun ini, batuk autoimun ini sering menyebabkan gangguan berupa banjir paru, udem paru bahkan hingga terjadi badai sitokin yang sangat mematikan. Batuk akibat autoimun ini tidak ada obatnya namun dengan metode holistic care batuk autoimun bisa dicari penyebab dan cara penyembuhannya yang tepat.
5. Batuk karena kanker adalah batuk yang terjadi akibat berubahnya DNA pada inti sel pada sel yang terdapat pada jaringan organ paru, namun juga bisa terjadi akibat adanya kanker pada organ lain seperti pada kasus kanker payudara, kanker usus, kanker otak dsb. kemudian masa jaringan kanker tersebut menyebar ( metastase ) ke jaringan paru. Perlu diketahui bahwa semua sel dalam tubuh akan mengalami pergantian setiap periode tertentu, setiap sel ini periodenya berbeda-beda, misal sel rambut akan mengalami pergantian setiap 3 bulan, sel kulit wajah mengalami pergantian setiap 3-4 minggu dsb.
Nah saat melakukan pergantian ini mekanismenya adalah sel lama ( induk ) melakukan mitosis yaitu DNA nya akan bereplika kemudian muncul DNA yang baru yang mestinya sesuai dengan DNA induknya . Nah pada sel kanker DNA Kanker adalah sel baru yang terbentuk namun sifat DNAnya berbeda dengan induknya, lalu berkembang menjadi sel yang ganas yang tidak bisa menjalankan fungsinya sebagai sel paru yang berakibat seseorang yang mengalami kanker paru ini akan mengalami gagal nafas. Sejauh ini kanker paru tidak ada obatnya, diduga akibat merokok dan akibat pola hidup tidak sehat lainnya, satu2nya jalan yang bisa dilakukan adalah dilakukan penghancuran sel kankernya dengan cara dioperasi ( jaringannya diangkat ) dikemoterapi dan diberikan pengobatan menghilangkan gejala nyeri saja ( paliatif ) sambil menunggu keajaiban .
Rekonstruksi lambungmu dengan rutin dan seksama, jaga sistem sirkulasi darah selalu lancar dengan penerapan Konsep Karnus secara lengkap, maka fungsi paru-paru akan bisa berfungsi optimal dalam pemenuhan kebutuhan berbagai bahan energi tubuh. Paru-paru bisa menjalankan fungsinya dengan baik yaitu bisa menjalankan fungsi sebagai benteng pertahanan tubuh sekaligus sebagai mesin penyedia oksigen yang handal untuk tubuh adalah idaman semua orang.
Konsep Karnus Cara Cerdas Untuk Sehat
Post a Comment for "Jenis jenis batuk menurut konsep karnus"